자유게시판

Journal Of Personality And Social Psychology

작성자 정보

  • Alena 작성
  • 작성일

본문

BLAZE-DELUXE-BONDAGE-ROPE-10M-CERNA-Druh-lanoSebuah konsep sosiologi untuk keadaan dimana pemerkosaan dianggap wajar dan normal karena sikap masyarakat terhadap gender dan seksualitas.class= Perilaku yang umumnya terkait dengan budaya pemerkosaan mencakup menyalahkan korban, slut-shaming, objektifikasi seksual, meremehkan pemerkosaan, bondage menyangkal pemerkosaan yang terjadi secara luas, menolak untuk mengakui bahaya yang disebabkan oleh kekerasan seksual, atau beberapa kombinasi dari semua hal tersebut. Istilah tersebut dipakai untuk menyebut dan menjelaskan perilaku dalam kelompok-kelompok sosial, yang meliputi pemerkosaan penjara dan di wilayah-wilayah konflik dimana pemerkosaan perang dipakai sebagai senjata psikologi. Sejumlah masyarakat secara keseluruhan telah diduga sebagai budaya pemerkosaan. Budaya tersebut diasosiasikan dengan fantasi pemerkosaan dan pornografi pemerkosaan. Gagasan budaya pemerkosaan dikembangkan oleh feminis gelombang kedua, terutama di Amerika Serikat, dimulai pada 1970-an. Kritik terhadap konsep tersebut membantah keberadaan atau luasnya, dengan alasan bahwa konsep tersebut terlalu sempit atau bahwa, meskipun ada budaya di mana pemerkosaan merajalela, gagasan budaya pemerkosaan dapat menyiratkan bahwa pemerkosa tidak bersalah melainkan masyarakat yang memungkinkan pemerkosaan. Banyak gerakan yang membahas budaya pemerkosaan, seperti SlutWalk dan Me Too. Gerakan Me Too pertama kali diluncurkan pada tahun 2006 oleh aktivis Amerika dan penyintas kekerasan seksual, Tarana Burke. Olfman, Sharna (2009). The Sexualization of Childhood. Flintoft, Rebecca (October 2001). John Nicoletti; Sally Spencer-Thomas; Christopher M. Bollinger, ed. Violence Goes to College: The Authoritative Guide to Prevention and bondage Intervention. Charles C Thomas. hlm. Attenborough, Frederick (2014). "Rape is rape (except when it's not): the media, recontextualisation and violence against women". Journal of Language Aggression and Conflict. 2 (2): 183-203. doi:10.1075/jlac.2.2.01att. Rozee, Patricia. "Resisting a Rape Culture". Steffes, Micah (January 2008). "The American Rape Culture". Maitse, Teboho (1998). "Political change, rape, and pornography in postapartheid South Africa". Baxi, Upendra (August 2002). "The Second Gujarat Catastrophe". Economic and Political Weekly. BBC News (dalam bahasa Inggris). Stern, Danielle M. (2018-04-03). "Embodied Interventions: Feminist Communication Pedagogy and Rape Culture". Women's Studies in Communication. Emilie Buchwald; Pamela R. Fletcher; Martha Roth, ed. 1993). Transforming a Rape Culture. Burt, M. R. (1980). "Cultural myths and supports for rape". Journal of Personality and Social Psychology. M. R. Burt & R. S. Albin (1981). "Rape Myths, Rape Definitions, and Probability of Conviction". Journal of Applied Social Psychology. Teks tersedia di bawah Lisensi Atribusi-BerbagiSerupa Creative Commons; ketentuan tambahan mungkin berlaku. Lihat Ketentuan Penggunaan untuk rincian lebih lanjut.

관련자료

댓글 0
등록된 댓글이 없습니다.